SETIA MENGIKUTI YESUS

 

SABDA TUHAN ADALAH PELITA HIDUP KITA

Renungan Hari Senin, Pekan Biasa VII, Tahun B, 20-05-2024           PW Santa Perawan Maria, Bunda Gereja                    

Kej. 3:9-15.20; atau Kis. 1:12-14;  Yoh. 19:25-34 

SETIA MENGIKUTI YESUS

Santa Perawan Maria Bunda Gereja menjadi model murid Yesus yang sempurna. Sebab Maria sejak awal menyatakan fiatnya sebagai hamba Tuhan, tetap setia dan konsekuen dengan keputusannya untuk mengikuti Tuhan. Kesetiaan ini diwujudkan Maria dengan menyertai Yesus dalam seluruh karya perutusan-Nya sampai di kaki salib. Di sana Yesus memberikan pesan berharga bagi Sang Bunda untuk menjadi Bunda Gereja, Bunda kaum beriman yang percaya kepada-Nya. Serentak pula pada saat yang sama, anggota Gereja – sebagai murid yang dikasihi Yesus – diserahkan kepada Bunda Maria sebagai anaknya.

Sebagai murid-murid Yesus dan sebagai anak-anak Maria, kita seringkali tidak setia dengan Keputusan dan komitmen kita Ketika jalan hidup kita terasa berat, semakin sulit dan menantang, ada banyak cobaan dan godaan. Oleh sebab itu, kita hendaknya selalu memohon Rahmat kesetiaan itu dari Tuhan seperti yang dimiliki dan dihayati Bunda Maria. Sebab Rahmat kesetiaan sebagaimana yang dimiliki Maria akan menuntun dan membimbing hidup kita menuju keselamatan abadi.

Marilah kita memohon Rahmat Roh Kudus agar memampukan kita untuk dengan setia mengikuti Yesus pada jalan Salib-Nya.

Semoga  kita sekalian senantiasa diberkati oleh Allah Tritunggal Mahakudus : (+) Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.

 

 

Salam dan berkat,

Pastor Paroki EKUKARDO,

P. Kris Sambu, SVD

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar

  1. Pagi Pater,
    Setia dan sabar itu kadang membuat sakit dan mengecewakan. Apalagi ketika kesetiaan dengan harapan doa dikabulkan, namun kenyataannya lain. Lebih parah lagi, saya sering meninggalkan org yang kepadanya kita janjikan doa, kalau ybs mengalami masalah krna takut msalah itu juga akan membawa akibat kepada saya.
    Pater, Mohon doa agar rahmat kesetiaan saya boleh semakin diperteguh.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

INILAH TUBUH-KU, INILAH DARAH-KU

TERANG YANG BENAR MENGHALAU KEGELAPAN DOSA

BETAPA DAHSYATNYA DOA ITU