AKU TELAH MELIHAT ALLAH, TAPI AKU MASIH HIDUP

 Renungan Hari Selasa, 11 Juli 2023    Peringatan W. Santo Benediktus, Abas Kej. 32:22-32;  Mat. 9:32-38

Perjumpaan Yakub dengan Allah, bukanlah perjumpaan biasa. Melainkan sebuah perjumpaan berahmat yang penuh dengan perjuangan untuk saling mengenal satu sama lain. Pergulatan antara Yakub dengan seorang laki-laki tak dikenal telah menguji kekuatan Yakub yang sesungguhnya sebagai ahli waris keturunan Israel sebagaimana telah dijanjikan kepada Abraham, Neneknya, dan Ishak, ayahnya. Sebetulnya pergulatan itu dilakukan Allah terhadap Yakub untuk menguji kekuatan imannya. Yakub bertahan sampai fajar menyingsing dan ia menang. Akan tetapi Yakub tidak menjadi jumawan dan angkuh oleh kemenangan itu. Ia malah meminta berkat dari orang yang sudah dikalahkannya. Ternyata orang itu adalah Allah. Yakub diberkati dan namanya pun diubah menjadi Israel. 

Perubahan nama membawa makna perubahan sikap dan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari. Ketika kita dibaptis, kita diberikan sebuah nama, yang biasanya diambil dari nama orang kudus. Apa maknanya? Maknanya adalah kita berubah dalam cara hidup menuju kebaikan seperti orang kudus yang sudah menang dalam pergulatan maut dengan dosa. Kita perlu meniru dan meneladani sikap iman ini. 

Injil menceritakan kisah Yesus membebaskan seorang bisu yang kerasukan setan. Perjumpaan dengan Yesus dan mengikuti Dia, pasti ada kemenangan. Menang atas dosa dan kematian, menang atas keangkuhan diri dan kesombongan, menang atas egoisme dan sikap ingat diri, lalu beralih kepada persekutuan persaudaraan sebagai bangsa tebusan Allah. Israel menjadi bangsa pilihan Yahwe. Gereja menjadi persekutuan kasih persaudaraan orang beriman dalam Kristus sendiri. 

Marilah kita selalu berjuang untuk memenangkan pertandingan hidup ini atas dosa dan maut dengan membawa panji Kristus, Sang Juruselamat dan Raja semesta alam. 

Semoga kita semua senantiasa dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah Tritunggal Mahakudus : Bapa ➕ dan Putera, dan Roh Kudus. Amin. 


Salam dan berkat, 

Pastor Paroki EKUKARDO, 

P. Kris Sambu SVD 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INILAH TUBUH-KU, INILAH DARAH-KU

TERANG YANG BENAR MENGHALAU KEGELAPAN DOSA

BETAPA DAHSYATNYA DOA ITU