AKU DATANG UNTUK MELAKUKAN KEHENDAK-MU
Renungan Hari Sabtu, 25-03-2023 HARI RAYA KABAR SUKACITA Yes. 7:10-14;8:10b; Ibr. 10:4-10; Luk. 1:26-38
Gereja merayakan pesta Kabar Sukacita keselamatan dari Malaekat kepada Maria. Ada komunikasi dan interaksi dua arah/pihak: Allah dan manusia. Malaekat Gabriel dan Maria. Tawaran Allah itu sifatnya bebas untuk ditanggapi oleh manusia (Maria). Akan tetapi Allah memberikan jaminan tujuan tawaran itu dan meyakinkan Maria bahwa semuanya atas dasar intervensi Allah, artinya Maria sebagai manusia tidak perlu takut akan segala akibat dari penerimaan terhadap tawaran ilahi itu. Asal saja manusia (Maria) percaya.
Manusia (Maria) pada akhirnya menerima tawaran ilahi itu dan menyatakan kesediaan untuk melaksanakannya tugas dari Allah itu sebagai seorang hamba setia. "Terjadilah padaku menurut perkataan-Mu. " Pernyataan Maria itu sejajar dengan pernyataan Kristus dalam Surat Ibrani (bacaan kedua), "Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu."
Maria merupakan perantara untuk kedatangan Kristus, Allah yang menjadi manusia. Penjelmaan Putera-Nya ke dunia dengan melalui kelahiran sebagai seorang manusia, menjadi sebuah momentum keterlibatan manusia dalam rencana penyelamatan ilahi itu sendiri. Kesediaan Maria merupakan kesediaan Gereja untuk senantiasa terlibat dalam karya keselamatan ilahi bagi dunia. Dengan demikian Gereja mesti selalu menunjukkan diri sebagai pihak yang bersedia bekerja bersama Allah. Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu atau aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataan-Mu itu.
Marilah kita memohon rahmat Roh Kudus agar memampukan kita menghayati panggilan dan perutusan kita untuk bekerja sama dengan Allah dalam karya penyelamatan dunia.
Salam dan berkat, Pastor Paroki EKUKARDO, P. Kris Sambu SVD
Amin,trmksh Pater
BalasHapus