HIDUP DALAM KASIH ADALAH SEBUAH BENTUK PEWARTAANterhad

 Renungan Hari Jumat, 11-11-2022

PW. St. Martinus dari Tours, Usk 

2Yoh. 4-9;  Luk. 17:26-37

Santu Yohanes dalam surat-suratnya selalu menyiratkan pesan kuat tentang KASIH. Kasih menjadi kata kunci yang mewarnai dinamika kehidupan Gereja. Yohanes mengingatkan Gereja untuk selalu hidup di dalam Kasih persaudaraan, saling mengampuni dan memaafkan. Dengan cara ini kita hidup sebagai saudara saudari-Nya yang sama-sama berjuang menuju keselamatan kekal dan sebagai orang orang yang diselamatkan oleh Allah sendiri.

Yohanes mengingatkan pula agar anggota Gereja-Nya tidak lengah dan selalu berwaspada terhadap para penyesat dan para anti-Kristus. Mereka ini adalah orang-orang yang menolak dan tidak mengakui kedatangan Yesus di tengah dunia sebagai Juruselamat. Bagi mereka hukuman telah disediakan yakni tidak memperoleh bagian keselamatan di dalam Allah. 

Yesus menggambarkan orang-orang yang tidak diselamatkan, para anti-Kristus, adalah mereka yang hidup dalam pesta pora dan kemabukan serta kenikmatan duniawi saja. Seandainya mereka belajar hidup seperti Nuh dan Lot, maka mereka pun akan diselamatkan. 

Santo Martinus dari Tours yang pestanya diperingati oleh Gereja hari ini adalah salah satu orang yang terpanggil untuk mewartakan Kasih Allah yang menyelamatkan itu. 

Marulah kita memohon rahmat Roh Kudus agar memampukan kita menghayati Sabda-Nya ini dalam kehidupan kita sehari hari dengan baik. 


Salam dan berkat, 

Pastor Paroki EKUKARDO, 

P. Kris Sambu SVD  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INILAH TUBUH-KU, INILAH DARAH-KU

TERANG YANG BENAR MENGHALAU KEGELAPAN DOSA

BETAPA DAHSYATNYA DOA ITU