PAHALA ORANG BENAR

 Renungan Hari Sabtu, 27 Fabruari 2022

Hari Biasa Pekan VII/Tahun C/2

Yak. 5:13-2;   Mrk. 10:13-16


Santu Yakobus dalam suratnya hari ini memberikan beberapa kesaksian sebagai sebuah kebenaran tentang kesaktian doa. Bagi Yakobus, doa yang keluar dari hati dan penuh iman akan membuahkan hasil, membawa kesembuhan dan keselamatan.

Pertama, Yakobus berpesan apabila ada yang sakit hendaknya dipanggil penatua untuk mendoakan dan memberikan perminyakan bagi si sakit. Doa yang keluar dari iman akan membawa kesembuhan bagi si sakit dan menyelamatkannya, memberikan pengampunan bagi dosa-dosa si sakit. Hal ini perlu disadari oleh kita para beriman. Sekian sering kita takut dengan menerimakan 'minyak suci' sebab kita berpikir nanti akan segera mati. Padahal, minyak suci adalah 'obat rohani' yang dapat memberikan kesembuhan lahir dan batin, jiwa dan raga.

kedua, Yakobus mengajak kita untuk saling mendoakan. Dengan doa yang benar dan dalam iman, yang sakit disembuhkan, yang berdosa diampuni, yang berharap akan sesuatu akan dikabulkan. Buktinya adalah Elia, dengan kesaktian doa Elia sebagai orang benar, Tuhan mendengarkan doa-doanya. Elia berdoa untuk tidak diturunkan hujan selama bertahun-tahun, terjadi. Begitu juga ketika dia minta diturunkan hujan, terjadilah. Hendaknya di dalam hidup ini kita harus percaya bahwa doa-doa yang disampaikan dengan tulus hati dan dengan benar serta jujur, akan mendatangkan buah keselamatan yang diharapkan.

Ketiga, doa dan usaha orang benar untuk membawa pulang 'orang berdosa' adalah tindakan kebajikan. Bila orang berdosa, setelah mendengar nasihat dan arahan orang benar, dan dia berbalik (bertobat), maka jiwa orang itu diselamatkan. Dalam hidup bersama kiranya kita saling menolong dan saling menyadarkan agar yang salah diperbaiki, yang keliru diluruskan, yang berdosa ditobatkan.

Segala bentuk tindakan kasih yang menyelamatkan itu oleh Yesus dihadirkan di dalam diri anak-anak kecil. Mereka adalah orang jujur, benar dan polos, maka tidak ada kepalsuan di dalam diri mereka. Mereka pantas memiliki kerajaan surga. Di sisi lain, anak-anak adalah orang lemah, sama seperti orang sakit. Mereka perlu disembuhkan, perlu ditolong, perlu diteguhkan. Oleh sebab itu janganlah menghalang-halangi kesempatan rahmat yang dialirkan bagi mereka. "Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku!" sabda Yesus.

Marilah kita memohon rahmat Roh Kudus agar memampukan kita menghayati Sabda-Nya dengan baik. Bila kita melakukan segala nasihat Sabda ini, maka kita pun pantas memperoleh pahala sebagai orang-orang benar.


Salam dan berkat,

Pastor Paroki EKUKARDO,

P. Kris Sambu, SVD  

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

INILAH TUBUH-KU, INILAH DARAH-KU

TERANG YANG BENAR MENGHALAU KEGELAPAN DOSA

BETAPA DAHSYATNYA DOA ITU