ANAK MANUSIA DATANG BUKAN UNTUK MEMBINASAKAN, MELAINKAN UNTUK MENYELAMATKANNYA

 Renungan Hari Selasa, 28-09-2021

Zak. 8:20-23; Luk. 9:51-56

Agak umum bahwa manusia cenderung memusuhi dan membinasakan orang-orang yang mengecewakannya. Rasanya ingin membalas dan membinasakannya. Hari ini kita dapat melihat juga kejadian itu ketika Yakobus dan Yohanes, murid-murid-Nya yang ingin membinasakan orang Samaria. Sebab orang Samaria tidak mau menerima Yesus untuk mampir di wilayah mereka. Yakobus dan Yohanes ingin menunjukkan diri sebagai orang orang yang setia kepada Sang Guru. Mereka ingin agar kekecewaan mereka itu dibalas setimpal biar orang Samaria pun mengalami kesengsaraan dan penderitaan. Namun Yesus tidak sepakat dengan cara berpikir mereka yang suka membalas dendam, membenci dan ingin membuat orang lain menderita. Oleh sebab itu Yesus katakan bahwa Dia datang untuk menyelamatkan orang (berdosa), bukan untuk membinasakannya. "Anak Manusia datang bukan untuk membinasakan orang, melainkan untuk menyelamatkannya."

Perilaku Yakobus dan Yohanes mungkin juga menjadi gambaran perilaku kita. Kita cenderung secara emosional ingin membalas setimpal terhadap orang yang telah membuat sakit hati kita, kecewa, marah dan jengkel. Akan tetapi Yesus dalam injil hari ini menegur Yakobus dan Yohanes, juga menegur kita. Bahwa membalas kejahatan dengan kejahatan bukanlah karakter hidup seorang murid Kristus. Menjadi pengikut-Nya harus mampu mendoakan, mengampuni, dan berbuat baik kepada orang-orang yang sudah membuat hati kita hancur, harga diri kita tercabik, membuat kita menderita. 

Tetapi tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk menghayati ajaran Yesus ini. Membalas kejahatan dengan kebaikan memang bukan hal mudah, namun harus diusahakan. Sebab itulah kekhasan dan kelebihan seorang murid Kristus. Kita berbuat baik tidak hanya kepada mereka yang berbuat baik kepada kita; tetapi juga terhadap orang orang yang pernah berbuat jahat terhadap kita. 

Marilah kita memohon rahmat kekuatan Roh Kudus agar memampukan kita menghayati Sabda-Nya ini dalam kehidupan kita sehari hari dengan baik. 

#MembalasKejahatanDenganKebaikan

Salam dan berkatku,

Pastor Paroki EKUKARDO, 

Kris Sambu SVD 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

INILAH TUBUH-KU, INILAH DARAH-KU

TERANG YANG BENAR MENGHALAU KEGELAPAN DOSA

BETAPA DAHSYATNYA DOA ITU